tak sengaja kau datang padaku,
kau ketuk pintu hatiku dengan
gayamu,
dan...kau masuk kesana dengan celoteh liar mu....
kau masuk,dan
tak mau pergi!
akupun tak ingin kau pergi!
Tinggallah lebih lama di sana...
di ruang hampa hatiku...
Sampai kau merasa jemu,
walau aku tak kan pernah jemu...
Untuk beberapa saat,hadirmu begitu bermakna,
hadirmu begitu ku puja,hadirmu begitu kudamba....
Tapi kini,hadirmu mengiris sembilu,menoreh luka menganga,
mebuat perih iga ku...
Tak sama seperti dulu...
Maafkan
aku,karena telah memberikan hati ini untukmu,
maafkan aku,karena tak
pernah izinkan kau pergi dari hatiku,
maafkan aku,karna aku
mencintaimu,dengan hati dan segenap perasaan...
Kini,kurelakan kau
pergi dari sini,
dari hati yang pernah kau ketuk,dari hati yang pernah
kau singgahi,
dan dari khayal tertinggiku....
Selamat jalan...
semoga kau temukan hati yang masih utuh
untuk kau singgahi....
Biar kupunguti serpihan hati ini,
agar bisa kupastikan,tentangmu,takkan pernah hilang....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar